Butonmagz, masih dalam proses perbaikan web, bila ada kendala pembacaan informasi mohon permakluman

Wali Kota AS. Tamrin ‘ingatkan’ Jenderal Moeldoko soal Provinsi Kepton dan usul Oputa Yi Koo sebagai Pahlawan Nasional. Apa Jawaban Muldoko?


BUTONMAGZ—Semangat untuk mewujudkan Provinsi Kepulauan Buton dan usulan Oputa Yikoo sebagai pahlawan nasional menjadi pikiran utama sekaligus pokok sambutan dari Wali Kota Baubau, Dr. H. AS. Tamrin, MH di hadapan Jenderal TNI (Purn) Dr. Muldoko, SIP, kepala Staf Kepresidenan RI, saat acara ramah tamah Senin semalam (4/3) di Bantea Umuri Bolu-Rujab Wali Kota Baubau.

“Ada dua harapan besar masyarakat Buton secara keseluruhan yang kami ingin sampaikan kehadapan Bapak Jenderal (Muldoko), yakni membentuk Provinsi Kepulauan Buton sebagai pemekaran dari Provinsi Sulawesi Tenggara, dan usulan Oputa Yikoo sebagai pahlawan nasional. Ini harapan besar kami, semoga dapat diteruskan kepada Bapak Presiden,” ungkap Wali Kota AS Tamrin.

Hal lain yang disampaikan wali kota berkait kunjungan pertama kalinya Jenderal Muldoko adalah agar konsep ‘trilogi’ pembangunan yang pernah menjadi pokok penyelenggaraan pembangunan di masa lalu yakni; stabilitas, pertumbuhan, dan pemerataan, dianggap masih sangat relevan dengan kondisi kekinian, agar Indonesia tetap terjaga dan lestari.

Sayangnya ketika Jenderal Moeldoko memberi sambutan tak menjawab langsung tentang provinsi Kepton dan Oputa Yikoo tersebut, namun memuji Buton sebagai negeri dengan peradaban tinggi. Salah satu indikatornya kata Moeldoko adalah  keramahtamahan yang hangat, dan cita rasa kulinernya yang tinggi.

Berkait trilogi pembangunan yang diungkap wali kota sebelumnya, Moeldoko menanggapi bila hal tersebut masih menjadi pola pembangunan bersama saat ini. Jenderal Moeldoko banyak mengurai konsep pembangunan Presiden  Joko Widodo yang terus menjadi perhatian tentang stabilitas, baik berkaitan dengan stabilitas keamanan, ekonomi dan politik.

“Dari segi ekonomi, pertumbuhan ekonomi nasional kita masih dikisaran 5 persen lebih dari target 7 persen dari Pak Presiden Joko Widodo, tetapi itu sudah lebih baik karena pengaruh ekonomi global. Tetapi yang menggembirakan adalah pertumbuhan ekonomi daerah sangat baik, rata-rata di atas pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Moeldoko.

Banyak hal tentang program-program dan pencapaian kinerja Presiden di bahas Moeldoko di acara ramah tamah tersebut, diantaranya gelontoran dana desa, tingkat inflasi, hingga stabilitas keamanan dan politik yang masih terajaga, termasuk partisipasi politik publik yang terbilang tinggi di semua even pilkada, sebagai cermin stabilitas nasional masih membaik.

Hal penting lainnya yang disampaikan berkaitan dengan politik jelang Pilpres untuk tetap menjaga keharmonisan daiantara perbedaan pandangan berkait politik tahun ini. “tetap jaga persatuan dan kesatuan, sebab politik ini adalah rutinitas 5 tahunan,” tandasanya.

Ramah tamah  ini hanya berjalan sekitar dua jam lamanya, dihadiri jajaran Pemkot Baubau, anggota Forkompimda dan beberapa kelompok-kelompok masyarakat. (ref)

Posting Komentar

0 Komentar



  • Asal Usul Nama Sulawesi dan Sebutan Celebes
    Lukisan tentang kehidupan masyarakat Sulawesi Selatan pada abad ke-16. (Tropenmuseum, part of the National Museum of World Cultures)BUTONMAGZ--Sulawesi dan Celebes merupakan pulau terbesar kesebelas di dunia. Menurut data Sensus 2020, penduduknya mencapai kurang dari 20 juta jiwa, yang tersebar di...
  • Tragedi Sejarah Lebaran Kedua di Tahun 1830
    Diponegoro (mengenakan surban dan berkuda) bersama pasukannya tengah beristirahat di tepian Sungai Progo.BUTONMAGZ---Hari ini penanggalan islam menunjukkan 2 Syawal 143 Hijriah, dalam tradisi budaya Islam di Indonesia dikenal istilah 'Lebaran kedua',  situasi dimana semua orang saling...
  • Kilas sejarah singkat, Sultan Buton ke-4 : Sultan Dayyanu Ikhsanuddin
    Apollonius Schotte (ilustrasi-Wikipedia)BUTONMAGZ—Tulisan ini merupakan bagian dari jurnal Rismawidiawati – Peneliti pada Kantor Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Makassar, dengan judul  Sultan La Elangi (1578-1615) (The Archaeological Tomb of the Pioneers “Martabat Tujuh” in the Sultanate...
  • Peranan Politik Sultan Mardan Ali di Kesultanan Buton (Bagian 3)
    Pulau Sagori (kini wilayah Bombana) yang banyak menyimpan cerita zaman Kesultanan ButonBUTONMAGZ---Tulisan ini disadur dari Jurnal Ilmiah berjudul ‘Peranan Sultan Mardan Ali di Kesultanan Buton: 1647-1657M, yang ditulis Asniati, Syahrun, La Ode Marhini dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Halu...
  • Mengenal Pribadi Sultan Mardan Ali. Sultan Buton yang dihukum Mati (Bagian 2)
    Pulau Makasar di Kota BaubauBUTONMAGZ---Tulisan ini disadur dari Jurnal Ilmiah berjudul ‘Peranan Sultan Mardan Ali di Kesultanan Buton: 1647-1657M, yang ditulis Asniati, Syahrun, La Ode Marhini dari Fakultas Ilmu Budaya Universitas Halu Oleo Kendari.Di bagian pertama menjelaskan tentang profil awal...
  • Mengenal sosok Sultan Mardan Ali. Sultan Buton yang dihukum Mati (Bagian I)
    Makam Sultan Mardan Ali 'Oputa Yi Gogoli'  (foto rabani Unair Zone)BUTONMAGZ--- cerita tentang kepemimpinan raja dan sultan di Buton masa lalu menjadi catatan tersendiri dalam sejarah masyarakat Buton kendati literasi tentang itu masih jarang ditemukan. Salah satu kisah yang menarik adalah...
  • Sejarah Kedaulatan Buton dalam Catatan Prof. Susanto Zuhdi
    foto bertahun 1938 dari nijkmusem.dd----8 April 1906, Residen Belanda untuk Sulawesi, Johan Brugman (1851–1916), memperoleh tanda tangan atas kontrak baru dengan Sultan Aidil Rakhim (bernama asli Muhamad Asyikin, bertakhta 1906–1911) dari keluarga Tapi-tapi setelah satu minggu berada di...
  • Perdana Menteri Negara Indonesia Timur Kelahiran Buton, Siapa Dia?
    Nadjamuddin Daeng MalewaBUTONMAGZ---Tak banyak yang mengenal nama tokoh ini di negeri Buton, namun di Makassar hingga politik ibu kota masa pergerakan kemerdekaan, nama ini dikenal sebagai sosok politis dengan banyak karakter. Namanya Nadjamuddin Daeng Malewa, lahir di Buton pada tahun 1907. Ia...

  • Inovasi di Desa Kulati - Wakatobi, Sulap Sampah Jadi Solar
    BUTONAMGZ---Kabupaten Wakatobi yang terkenal dengan keindahan surga bawah lautnya, ternyata memiliki sebuah desa yang berbeda dengan daerah lainnya di Indonesia, dimana dihuni oleh masyarakat yang sangat sadar akan pentingnya menjaga lingkungan hidup.Daerah ini bernama Desa Kulati yang mayoritas...
  • Repihan Tradisi dan Sejarah di Kepulauan Pandai Besi - Wakatobi
    BUTONMAGZ---Kepulauan Pandai Besi adalah julukan untuk empat pulau besar dan sejumlah pulau kecil lain di ujung tenggara Pulau Buton, Sulawesi Tenggara. Penamaan itu diberikan pada masa Hindia Belanda karena kepandaian masyarakatnya dalam pembuatan senjata tradisional berbentuk keris dan peralatan...
  • Tari Lariangi - Kaledupa; Tarian Penyambutan dengan Nuansa Magis
    Penari Lariangi. (Dokumen Foto La Yusrie)BUTONMAGZ---Kepulauan Buton tak hanya kaya dengan kesejarahan dan maritim, budaya seninya pun memukau. Salah satunya Tari Lariangi yang berasal dari Kaledupa Kabupaten Wakatobi – Sulawesi Tenggara saat ini.Melihat langsung tarian ini, magisnya sungguh terasa...
  • KaTa Kreatif 2022: Potensi 21 Kabupaten/Kota Kreatif Terpilih. Wakatobi terpilih!
    Wakatobi WaveBUTONMAGZ--Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, secara resmi membuka kick off KaTa Kreatif 2022 pada Januari lalu. Di dalam program ini terdapat 21 Kabupaten/Kota Kreatif Terpilih dari total 64 Kabupaten/Kota yang ikut serta.KaTa Kreatif...
  • Tiga Lintasan Baru ASDP di Wakatobi Segera Dibuka
    BUTONMAGZ---Sebanyak tiga lintasan baru Angkutan, Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Cabang Baubau di Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, segera dibuka menyusul telah disiapkannya satu unit kapal untuk dioperasikan di daerah itu. Manager Usaha PT ASDP Cabang Baubau, Supriadi, di Baubau,...
  • La Ola, Tokoh Nasionalis dari Wakatobi (Buton) - Pembawa Berita Proklamasi Kemerdekaan Dari Jawa.
    BUTONMAGZ—Dari sederet nama besar dari Sulawesi Tenggara yang terlibat dalam proses penyebaran informasi Proklamasi Kemerdekaan RI pada tanggal 17 Agustus 1945. Ada satu nama yang (seolah) tenggelam dalam sejarah.  Di adalah La Ola. Nama La Ola terekam dalam buku berjudul “Sejarah Berita...
  • Jatuh Bangun dan Tantangan bagi Nelayan Pembudidaya Rumput Laut di Wakatobi
    ilustrasi : petani rumput laut BUTONMAGZ---Gugusan Kepulauan Wakatobi di Sulawesi Tenggara terdiri dari 97 persen lautan dan hanya 3 persen daratan. Dari 142 pulau-pulau kecil, hanya 7 pulau yang berpenghuni manusia. Saat ini pariwisata bahari menjadi andalan pendapatan perkapita masyarakat di...
  • Kaombo, Menjaga Alam dengan Kearifan Lokal
    BUTONMAGZ--Terdapat sebuah kearifan lokal di masyarakat Kepulauan Buton pada umumnya. Di Pulau Binongko - Wakatobi misalnya, oleh masyarakat setempat kearifan ini digunakan untuk menjaga kelestarian alam. Mereka menyebutnya tradisi kaombo, yakni sebuah larangan mengeksploitasi sumber daya alam di...