![]() |
Wa Ode Mardiana |
WARGA Kota Baubau dan kawasan Buton pada umumnya, sebentar lagi akan menyaksikan aksi panggung Wa Ode Mardiana. Pelajar SMA Negeri 2 Baubau ini terpilih menjadi wakil Sulawesi Tenggara pada ajang Liga Dangdut Indonesia (Lida) ke-2, sebuah konteks pemilihan artis dangdut terbesar Tanah Air yang dimotori televisi Indosiar.
Wa Ode Mardiana atau akrab disapa Diana, pantas disebut sebagai generasi pelanjut Fildan. Paling tidak bakatnya di bidang seni tarik suara tak kalah ‘jago’ dengan seniornya itu. Di usianya yang masih belia, ia dikenal oleh kawan-kawannya sebagai pemilik suara yang sangat merdu, dan cengkok dangdut yang terbilang profesional.
Itu sebab, Diana terpilih sebagai duta dangdut Sultra bersama Randy Sabara yang akan tampil pada 11 Januari 2019 mendatang di audisi Studio 5 Indosiar – Jakarta Barat.
Diana, bukanlah anak dari keluarga mapan. Ia seorang anak ‘tukang sayur’ yang sehari-hari mangkal di bilangan Pasar Wameo Baubau. Ia dan keluarganya juga tercatat sebagai penghuni rumah susun sederhana dan sewa (Rusunawa) Wameo. Diana terbilang anak yatim sebab ayahnya, La Ode Syaifuddin telah wafat enam tahun silam.
Singkat cerita, Diana adalah anak dari keluarga sederhana yang mencoba mengubah nasib dengan kemampuan bernyanyinya – layaknya Fildan, seniornya.
Kendati begitu, Diana tak minder dalam pergaulannya. Berdagang sayur bersama orangtuanya adalah aktivitas rutin sepulang sekolah. “Untuk apa malu, sudah begitu kenyataannya,” ujarnya saat menyambangi kantor Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Kota Baubau kemarin (8/1).
Atas bakatnya itu, Diana mendapat dukungan penuh dari pihak sekolahnya, juga instansi terkait. “Kami berharap dukungan penuh warga Kota Baubau dan masyarakat Kepulauan Buton untuk Diana. Satu kiriman SMS sangat berharga untuk karir Diana, jadi segera kirim SMS,” ujar La Ode Darussalam, S.Sos., M.Si yang sempat terharu dengan ‘test mic’ Diana di kantornya.
Adapun cara mendukung Diana dengan mengetik SMS ; LIDA (spasi) DIANA dan kirim ke 97288. Eitsss.. mau tau bagaimana merdunya suara Diana? Nonton video amatirnya yang direkam rekan Bardin, berikut ini. (ref)
Wa Ode Mardiana atau akrab disapa Diana, pantas disebut sebagai generasi pelanjut Fildan. Paling tidak bakatnya di bidang seni tarik suara tak kalah ‘jago’ dengan seniornya itu. Di usianya yang masih belia, ia dikenal oleh kawan-kawannya sebagai pemilik suara yang sangat merdu, dan cengkok dangdut yang terbilang profesional.
Itu sebab, Diana terpilih sebagai duta dangdut Sultra bersama Randy Sabara yang akan tampil pada 11 Januari 2019 mendatang di audisi Studio 5 Indosiar – Jakarta Barat.
Diana, bukanlah anak dari keluarga mapan. Ia seorang anak ‘tukang sayur’ yang sehari-hari mangkal di bilangan Pasar Wameo Baubau. Ia dan keluarganya juga tercatat sebagai penghuni rumah susun sederhana dan sewa (Rusunawa) Wameo. Diana terbilang anak yatim sebab ayahnya, La Ode Syaifuddin telah wafat enam tahun silam.
Singkat cerita, Diana adalah anak dari keluarga sederhana yang mencoba mengubah nasib dengan kemampuan bernyanyinya – layaknya Fildan, seniornya.
Kendati begitu, Diana tak minder dalam pergaulannya. Berdagang sayur bersama orangtuanya adalah aktivitas rutin sepulang sekolah. “Untuk apa malu, sudah begitu kenyataannya,” ujarnya saat menyambangi kantor Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Kota Baubau kemarin (8/1).
Atas bakatnya itu, Diana mendapat dukungan penuh dari pihak sekolahnya, juga instansi terkait. “Kami berharap dukungan penuh warga Kota Baubau dan masyarakat Kepulauan Buton untuk Diana. Satu kiriman SMS sangat berharga untuk karir Diana, jadi segera kirim SMS,” ujar La Ode Darussalam, S.Sos., M.Si yang sempat terharu dengan ‘test mic’ Diana di kantornya.
Adapun cara mendukung Diana dengan mengetik SMS ; LIDA (spasi) DIANA dan kirim ke 97288. Eitsss.. mau tau bagaimana merdunya suara Diana? Nonton video amatirnya yang direkam rekan Bardin, berikut ini. (ref)
0 Komentar