![]() |
Pemandangan salah satu pantai di Pasarwajo - sekaligus teluk eksotis di depan 'kota tua' Kabupaten Buton itu |
Bagi yang berada di luar Provinsi Sulawesi Tenggara, masih banyak yang menganggap bila ibu kota Kabupaten Buton itu di Kota Baubau, itu dulu. Sekarang ibu kota penghasil Aspal terbesar di dunia ini ada di Pasarwajo, jaraknya sekitar 45 Km dari pusat Kota Baubau. Salah satu ‘kota tua’ kecil yang dulu namanya kesohor di era tahun 80-an.
Mengapa kesohor? Setidaknya Pasarwajo menjadi wilayah urban bagi karyawan PT. Pertambangan Aspal Nasional (PAN) – salah satu BUMN terkenal di Nusantara, namun kini meredup – karena tak ada lagi campur tangan negara terhadap aspal alam Buton ini.
Namun Kabupaten Buton yang kini dipimpin Bupati Drs. La Bakry, M.Si yang meneruskan bakti Bupati sebelumnya Samsu Umar Abdul Samiun – begitu gencar promosi tentang Buton dengan ‘budaya tua’ yang dimilikinya, beelum lagi bentang pantai yang sebenarnya tak kalah menark dengan pantai-pantai lainnya di Nusantara. Memang masih butuh kerjakeras semua pihak dalam mempromosikannnya.
Nah, jika menyempatkan diri jalan-jalan ke kota Pasarwajo, jangan lupa mampir menikmati seujmlah pantai indah di sana. Pantai-pantai itu adalah Pantai Kasosona di Desa Wagola, Pantai Kancinaa di Desa Kancinaa, serta permandaian Picolokua di Banabungi. Tiga wisata air yang banyak dikunungi warga setempat setiap akhir pekan sekadar untuk bervakansi.
Ketiga objek wisata ini sebenarnya cukup strategis karena terletak tidak jauh dari pusat Kota Pasarwajo. Sebut saja Pantai Kasosona, merupakan salah satu pantai yang memiliki keunikan tersendiri, dengan terdapatnya mata air di bibir pantai yang memancar ke permukaan,
Pengunjung pun lebih memilih memanjakan diri berenang di seputaran air yang rasanya hambar tersebut. Pantai Eksotis yang menawarkan pemandangan indah ini berhadapan langsung dengan Kota Pasarwajo dan telah menjadi salah satu alternatif bagi masyarakat lokal yang ingin menikmati pesonanya.
Demikan halnya dengan Pantai Kancinaa, pantai inipun cukup dikenal oleh warga lokal dan masyarakat disekitarnya. Pada hari-hari libur banyak masyarakat yang berkunjung di tempat tersebut untuk sekedar melepas penat setelah disibukkan dengan rutinitas keseharian mereka.
Pantai yang cukup mempesona ini, juga menjadi muara dari salah satu sungai di desa tersebut yang tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. Sungai inipun menjadi pilihan untuk berenang setelah puas memandang pesona alam pantai Kancinaa.
Sementara itu di Desa Banabungi terdapat permandaian Picolokua, yang terbentuk menyerupai sebuah kolam renang. Tempat inipun ramai dikunjungi warga yang hendak beristrahat sambil merasakan kesejukkan airnya yang begitu bersih, sejuk dan dingin. Tempat-tempat wisata di seputaran Pasarwajo tersebut merupakan tempat alternatif bagi warga yang gemar menikmati pemandangan alam. (ref)
0 Komentar